Refleksi tentang kesempatan hidup

Beberapa waktu belakangan saya semakin sering memikirkan "mengapa saya masih hidup." Mungkin karena ada kaitannya juga dengan apa yang saya alami beberapa bulan lalu yang mana saya mengalami sakit parah. Badan saya kurus sekali dan sangat lemah. Saya sudah disemutin. Karena begitu parahnya sakit saya, ada teman yang sudah mau doa pelepasan untuk saya :). 

Singkat cerita saya sembuh perlahan-lahan, bahkan saya sekarang lebih sehat dari sebelumnya. Sakit parah seperti ini bukan pertama kali yang saya alami, saya sudah beberapa kali seperti ini.

Tadi ketika ngobrol tentang masalah pelayanan ada perkataan teman saya yang  cukup membuat saya terenyuh "bersyukur pak, sakit masih jadi berkat sementara banyak orang yang sehat tidak seperti bapak." Kira-kira seperti itu perkataannya. Mendengar perkataan itu saya tidak merasa lebih baik dari yang lain, tapi saya merasa bersyukur kepada Tuhan Yesus yang memberikan anugrah dan kesempatan kepada saya. Mungkin ada sebagian yang membaca tulisan ini tahu tentang kondisi kesehatan saya, bahwa hidup saya tidak jauh dari maut. 

"Mengapa saya masih hidup?" Saya yakin sekali karena masih ada pekerjaan Tuhan yang harus saya lakukan.  Tuhan masih memberikan kesempatan pada saya. 

Sekitar 2 minggu lalu, kita ada ibadah doa dan sebelum ibadah doa itu ditutup kita menyanyikan lagu "hidup ini adalah kesempatan," saya mendengar teman-teman saya menangis karena kesempatan yang diberikan dan berdoa dan berkomitmen untuk memberikan yang terbaik selagi masih hidup. 

Bagi beberapa orang seperti saya dan mungkin seperti teman saya yang jantungnya bocor, waktu ini sangat berharga. Kesempatan-kesempatan pelayanan itu mungkin tidak akan terulang lagi. 

Saya pernah tanya teman saya, "apakah mereka menyesal meninggalkan pekerjaan mereka untuk melayani Tuhan dengan kehidupan yang susah." Mereka menjawab dengn sangat penuh kepastian "tidak." Di dunia saja tidak menyesal apalagi di kekekalan. 

Bersyukur kita kalau masih dikasih kesempatan hidup untuk melayani Tuhan. Terpujilah Tuhan Yesus.

Comments

Popular posts from this blog

Masih Adakah Pewahyuan Sekarang Ini?

Sebuah Biografi Singkat Mengenai Kehidupan John Wesley

Pengertian Kelahiran Kembali (Regenerasi) dan Efek yang mengikutinya