Posts

Showing posts from November, 2014

Keith Green - Make My Life a Prayer to You

Memori tentang Keith Green – Leonard Ravenhill

William Booth pendiri Bala Keselamatan dan Keith Green memiliki satu kesamaan. Mereka sama-sama melihat gerbang neraka. Booth melihatnya dari luar, Keith melihatnya dari dalam. Keith telah mengalami titik paling hancur dalam hidupnya. Dia merasakan horror dan penderitaan. Dia adalah seorang tawanan dosa dan tidak ada seorangpun yang sanggup melepaskan belenggunya. Tapi Allah menyelamatkannya! Agama tidak dapat melakukannya. Segala macam sumpah tidak dapat melakukannya. Psikologi tidak dapat melakukannya. Tapi Yesus melakukannya. Keith memiliki sebuah pengalaman lahir baru yang radikal di tambah sebuah baptisan api dan dia menjadi seorang revolusioner rohani. Allah memungutnya, membersihkannya, menguasainya dan mengurapinya. Keith mempunyai rasa lapar untuk mengetahui pahlawan-pahlawan kristen yang menggerakan generasi mereka bagi Allah dan dia mengikuti langkah mereka. Dia memiliki semangat yang kudus dan sebuah kemurnian yang saya lihat hanya dimiliki sangat sedikit orang.  

Bagaimana Dia Tahu

Pada akhir zaman, milyaran manusia akan tersebar di atas dataran yang luas di hadapan tahta Allah. Beberapa kelompok di bagian muka berbicara dengan serunya. Bukan dengan kengerian disertai rasa malu, melainkan dengan suara seperti sedang berperang. “Bagaimana Allah dapat menghakimi kita? Bagaimana Dia dapat mengetahui tentang penderitaan?” sentak seorang gadis berambut cokelat. Dia menyingsingkan lengan bajunya untuk menunjukkan sebuah nomor tato dari sebuah kamp konsentrasi Nazi. “Kami mengalami teror, pukulan, aniaya, kematian.” Di kelompok lain, seorang pria berkulit hitam menurunkan kerahnya. “Bagaimana dengan ini?” dia menuntut, sambil menunjukkan bekas luka jerat. “Dihukum mati tanpa kesalahan, tetapi hanya karena berkulit hitam! Kami mati lemas di kapal budak, disentakkan dari orang-orang terkasih, bekerja keras, dan hanya maut yang memberikan kelegaan.” Di hamparan tanah datar itu terdapat ratusan kelompok seperti mereka. Setiap orang mengeluh terhadap Allah atas

Hidup hanya sekali – C.T Studd

Dua baris pendek aku dengar suatu hari, terngiang-ngiang di sepanjang hariku yang sibuk Meyakinkan hatiku, dan tidak bisa hilang dari pikiranku Hidup hanya sekali, sebentar lagi akan berakhir, hanya apa yang dilakukan bagi Kristus yang akan tersisa pada akhirnya Hidup hanya sekali, ya hanya sekali, segera waktu yang singkat ini akan berakhir; Lalu, aku akan bertemu Tuhanku di hari itu, dan berdiri di hadapan tahkta penghakiman-Nya Hidup hanya sekali, sebentar lagi akan berakhir, hanya apa yang dilakukan bagi Kristus yang akan tersisa pada akhirnya Hidup hanya sekali, terus ada suara kecil di hatiku, memohon untuk membuat sebuah pilihan yang lebih baik Meminta kepadaku untuk meninggalkan kepentingan diri sendiri, dan berserah kepada kehendak Allah yang kudus Hidup hanya sekali, sebentar lagi akan berakhir, hanya apa yang dilakukan bagi Kristus yang akan tersisa pada akhirnya Hidup hanya sekali, beberapa tahun yang singkat, setiap tahun yang di isi dengan be

The Israel Of God Part 3 – Wong Chin Meng

http://www.purestream.info/msg/new/web.TheIsraelOfGod.3.zip

By Faith - Keith & Kristyn Getty

Apakah waktunya sudah selesai?

Tidak pernah sebingung dan tidak pernah sebimbang kali ini dalam mengambil keputusan. Meninggalkan sebuah gereja adalah sebuah keputusan yang besar. 12 tahun lalu bertobat karena anugerah Kristus yang ajaib di gereja tersebut secara drastis dari kehidupan yang   hancur lebur gak karuan. Datang ke gereja dari   tidak tahu  apa-apa tentang kekristenan sampai menjadi yang paling “sok tau” di gereja tentang kekristenan. Ada semangat yang membara di hati yang mau mengejar kebenaran sampai suatu saat mengerti ada sesuatu yang salah di gereja dan mencoba berdoa agar ada perubahan. Bertahun-tahun berharap ada perubahan di gereja, sampai suatu saat nampak seperti ada harapan itu, dan tidak lama berselang harapan itu pun kelihatan sirna. Mencoba mencari berbagai alasan untuk tetap bertahan, tapi hampir tidak ada alasan bertahan. Apakah waktunya sudah selesai?

What’s Wrong with Calvinism? - Roger Olson

This is a talk I gave recently at City on a Hill Church in Seattle, Washington. (City on a Hill is a mostly Russian evangelical church. It’s leaders are concerned about infiltration of aggressive Calvinism into their and other Russian evangelical churches whose tradition is Arminianism. I want to thank Russell Korets and the other leaders of the church for inviting me to speak and I want to thank the many leaders of other Russian evangelical churches who came to the events.) What’s Wrong with Calvinism? A few years ago I came to the conclusion, led by God, I believe, that someone needs to speak out about the problems of Calvinism and defend Arminianism. Many Calvinists, I believe, unfairly misrepresent Arminianism as a form of human-centered, self-salvation. I kept hearing, and still hear, that Arminians, allegedly, do not believe in a God who saves but in a God who only gives us the opportunity to save ourselves. Also, few of the leading Calvinists admit the problems with