Manusia
berpikir
bahwa dunia ini bukanlah medan peperangan tapi taman bermain. Kita ada di sini
bukan untuk
berperang tapi untuk bermain main. Kita tidak sedang berada di
negri asing;
kita sedang berada di rumah. Kita tidak bersiap siap untuk hidup
tapi kita
sudah hidup dan hal
terbaik yang bisa
kita lakukan sekarang adalah membebaskan diri kita dari segala
macam hambatan
dan rasa frustrasi kita untuk bisa menikmati sepenuhnya
kehidupan di dunia ini.
Hal ini saya percaya adalah sebuah ringkasan yang jujur atas
filosofi agama
manusia modern, yang secara terbuka dianut oleh jutaan orang dan
lebih banyak
orang lagi yang secara diam diam yang menghidupi filosofi
tersebut tanpa
memberikan ekspresi verbal.
Filosofi
ini telah
mengubah sikap manusia terhadap dunia dan juga mempengaruhi
orang orang
kristen, bahkan orang orang kristen injili yang mengakui iman
sesuai definisi iman
yang ada di alkitab. Seperti seorang pesulap yang aneh mereka
menjumlah angka
di kolom dengan salah namun demikian mereka mengklaim mempunyai
jawaban yang
benar. Kedengarannya fantastis, tapi apa yang saya katakan ini
adalah benar.
Gagasan
bahwa dunia
ini adalah sebuah taman bermain daripada sebuah medan peperangan
sekarang ini
banyak di terima dan di praktekkan oleh sebagian besar kristen
fundamentalis.
Mereka mungkin bisa berputar putar dalam memberikan jawaban saat
ditanya secara terbuka
mengenai posisi atau sikap
mereka mengenai hal ini, tapi tingkah laku mereka menyatakan
sikap atau posisi
mereka sebenarnya. Mereka mau menikmati Kristus dan dunia ini,
mereka dengan
senang memberitahukan orang orang bahwa menerima Yesus itu tidak
menuntut orang
orang yang menerima-Nya untuk menyerahkan kesenangannya. –
kekristenan adalah
hal yang paling menyenangkan yang dapat kita bayangkan.
“Penyembahan” mereka
timbul dari cara sebuah cara pandang seperti itu, yang mana cara
pandang seperti
itu sangat jauh dari pusat pandangan itu sendiri – hanya seperti
pengudusan
klub malam tanpa sampanye dan tidak berpakaian seperti seorang
pemabuk.
Semuanya
ini telah
menjadi telah berkembang menjadi masalah yang begitu serius dan
tugas setiap
orang kristen sekarang adalah menguji kembali filosofi
kekristenan mereka dalam
terang alkitab. Setelah mengetahui kebenaran tentang hal itu
dari alkitab,
mereka harus mengikuti kebenaran itu, walaupun dalam melakukan
itu mereka harus
memisahkan diri mereka apa yang selama ini mereka terima sebagai
sesuatu yang
benar, tapi sekarang dalam terang kebenaran mereka melihat kalau
itu adalah
salah.
Sebuah
cara pandang
yang benar tentang Allah dan dunia yang akan datang memerlukan
sebuah cara
pandang yang benar terhadap dunia dimana kita hidup sekarang dan
hubungan kita
dengannya. Begitu banyak yang bergantung pada hal ini sehingga
kita tidak boleh
menjadi ceroboh atas hal ini.
Comments